1.4 SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Pengertian Sistem Informasi
Akuntansi
Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem informasi yang
menangani segala sesuatu yang berkenaan dengan Akuntansi. Akuntansi sendiri
sebenarnya adalah sebuah sistem informasi.
Pengertian Sistem Informasi
Akuntansi Menurut para ahli :
1. Azhar Susanto, Sistem Informasi Akuntansi dapat didefinisikan sebagai kumpulan
(integrasi) dari sub sistem/komponen baik fisik maupun non fisik yang saling
berhubungan dan bekerja sama satu sama lain secara harmonis untuk mengolah data
transaksi yang berkaitan dengan masalah keuangan menjadi informasi keuangan.
2. Baridwan, Sistem Informasi Akuntansi
adalah suatu komponen yang mengumpulkan, menggolongkan, mengolah, menganalisa
dan mengkombinasikan informasi keuangan yang relevan untuk pengambilan
keputusan pihak-pihak luar (seperti inspektorat pajak, investor, dan kreditor)
pihak-pihak dalam (terutama manajemen).
3. Nugroho Widjajanto, Sistem Informasi Akuntansi
adalah susunan berbagai formulir catatan, peralatan, termasuk komputer dan perlengkapannya
serta alat komunikasi, tenaga pelaksananya dan laporan yang terkoordinasikan
secara erat yang didisain untuk mentransformasikan data keuangan menjadi
informasi keuangan yang dibutuhkan manajemen.
Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah
organisasi antara lain :
- Mengumpulkan dan menyimpan data
tentang aktivitas dan transaksi.
- Memproses data menjadi informasi
yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
- Melakukan kontrol secara tepat
terhadap aset organisasi.
Subsistem SIA memproses
berbagai transaksi keuangan dan transaksi nonkeuangan yang secara langsung
memengaruhi pemrosesan transaksi keuangan.
Sistem Informasi Akuntansi terdiri dari 3
subsistem, yaitu:
- Sistem pemrosesan transaksi, mendukung proses operasi bisnis
harian.
- Sistem buku besar/ pelaporan
keuangan
- Sistem Penutupan dan pembalikan.
Merupakan pembalikan dan penutupan dari laporan yang dibuat dengan jurnal
pembalik dan jurnal penutup
menghasilkan laporan
keuangan, seperti laporan laba/rugi, neraca, arus kas, pengembalian pajak,dll.
Manfaat Sistem Informasi
Akuntansi :
Sebuah SIA menambah
nilai dengan cara :
- Menyediakan informasi yang akurat
dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas utama pada value chain
secara efektif dan efisien.
- Meningkatkan kualitas dan
mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan
- Meningkatkan efisiensi
- Meningkatkan kemampuan dalam
pengambilan keputusan
- Meningkatkan sharing knowledge
- menambah efisiensi kerja pada
bagian keuangan
Komponen Sistem Informasi
Akuntansi :
- Manusia adalah pelaku yang
menjalankan sistem
- Transaksi merupakan objek dari
sistem informasi akuntansi sebagai masukan, lalu diproses sehingga
menghasilkan informasi
- Prosedur adalah langkah-langkah
yang harus ditempuh dalam melakukan transaksi atau kegiatan perusahaan.
- Dokumen yaitu berupa formulir yang
digunakan sebagai sarana pencatatan pada saat transaksi
- Peralatan adalah suatu alat atau
sarana yang digunakan dalam melakukan pencatatan pada sistem informasi
yang bersangkutan.
Reference :
Thanks for reading & sharing Blognya ivan
0 comments:
Post a Comment